Minggu, 28 Desember 2014

TRIP TO CURUG CIISMUN DAN CURUG CIBOGO KEBUN RAYA CIBODAS CIANJUR

Perjalanan saya kesini dilakukan pada hari Minggu 28 Desember 2014 berdua dengan partner saya Supardi, sebelumnya saya ingin kesini rame rame tapi belum kesampean karena pada saat itu sedang kemarau jadinya debit airnya kecil lalu kami akhirnya ke Curug Cilember. Curug Cibogo dan Curug Ciismun terletak di Kebun Raya Cibodas Cianjur sesudah Puncak Pass Bogor, saya dan Supardi berangkat dari Bekasi pukul 08.00 dengan melalui jalur Bekasi – Bantar Gebang – Cilengsi – Citereup – Babakan Madang – Sentul City – Bukit Pelangi, sesampainya di Bukit Pelangi kami berhenti sejenak untuk berfoto disini karena pemandangan alam sentul sangat indah dilihat dari atas sini.






Setelah berfoto dan istirahat sejenak, kami berdua pun melanjutkan perjalanan dari Bukit Pelangi – Gadog – Megamendung – Cisarua – Puncak Pass – Kebun Raya Cibodas. Letak pintu masuk Kebun Raya Cibodas ada di sebelah kanan jalan setelah melewati Puncak Pass, dari situ terus saja ke dalam sampai mentok lalu kami mengambil ke kiri yang ke Kebun Raya Cibodas, jika ke kanan itu menuju Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Setelah sampai di Kebun Raya Cibodas kami memarkirkan motor di luar, sudah pukul 11.30 disini nampaknya rame sekali terlihat sudah banyak orang lalu lalang yang ingin berwisata.




Setelah memasuki puntu gerbang Kebun Raya Cibodas, kami berdua masuk ke dalam untuk membeli tiket masuknya yang sebesar 9.000/orang.




Setelah masuk ke dalam, padang rumput yang hijau menyambut kami, sejuk sekali di lihat adem rasanya, banyak juga orang orang yang piknik disini dan ada juga perusahaan yang sedang mengadakan Family Gathering jadi cukup ramai juga.






Karena tujuan kami kesini untuk melihat curug, langsung saja kami mencari petunjuk yang mengarahkan ke curug, lalu ketemulah plang petunjuk yang mengarahkan ke Taman Sakura, Curug Cibogo dan Curug Ciismun.





Setelah berjalan cukup lama sampailah kami di Taman Sakura, tetapi mana bunga sakuranya ya, hanya ada aliran air disini yang berasal dari Curug Cibogo di atasnya, cukup indah juga aliran aliran airnya karena membentuk curug curug kecil.






Nah Curug Cibogo terletak di atas aliran aliran ini, curugnya melengkung jika terlihat dari atas, di sekitar curug juga sudah banyak sekali orang yang berfoto foto.





Setelah berfoto di Curug Cibogo lalu kami meneruskan kembali untuk menuju curug kedua yaitu Curug Ciismun, dari Curug Cibogo jalurnya naik ke atas nanti menemukan plang petunjuk lagi ke arah Curug Ciismun.








Cukup melelahkan juga jalan di sekitar Kebun Raya Cibodas, mungkin sudah 1 jam dari awal pintu masuk Cibodas tadi, tapi itu masih tidak seberapa karena pemandangan disini sangat memanjakan mata. Terdapat plang petunjuk lagi yang letaknya di dekat pintu masuk/keluar via Cipanas.



Kemudian menelusuri jalan setapak lagi ke dalam dan menemukan plang petunjuk terakhir yang mengarahkan ke Curug Ciismun.






Dan akhirnya sampai juga kami berdua di Curug Ciismun, tinggi Curug Ciismun sekitar 30 meter dengan kedalaman hanya sedengkul orang dewasa.






Setelah asik berfoto dan mandi di Curug Ciismun kami pun memutuskan untuk kembali ke parkiran untuk pulang ke Bekasi, biaya parkir disini 5.000/motor dan pukul 14.00 kami start pulang dari parkiran Kebun Raya Cibodas agar tidak terlalu malam di jalan dan sampai di Bekasi kembali keadaan masih sore.

Sampai ketemu lagi diperjalanan saya ke curug curug selanjutnya.

Note : Sertakan sumbernya bila ingin mengambil gambar atau cerita dari blog ini, terima kasih.

Minggu, 02 November 2014

TRIP TO CURUG 7 CILEMBER CISARUA BOGOR

Hari sebelumnya teman teman kampus saya mengajak untuk pergi ke curug, menunggu hari yang pas akhirnya tiba pada hari Sabtu 2 Februari 2014, kami semua berkumpul di rumah asep di perum 3, janjian jam 10 berangkat eh biasa bekasi bocah bocahnya pada ngaret, sampai kesal saya saat itu karena tidak pada disiplin waktu, hampir tidak jadi karena terlalu lama menunggu teman lainnya, akhirnya kami pun berangkat agak siang yaitu sehabis juhur dari Bekasi.

Saya, Enceng, Dzaka, Dahlan, Rudi, Parades, Nur dan Novi akhirnya berangkat juga, start sehabis juhur dari Bekasi sekitar pukul 12.30 (siang banget), kami semua naik motor untuk menuju Curug 7 Cilember yang berada di Cisarua Bogor. Jalur yang kami lalui dari Bekasi ke Bantar Gebang, nah dari Bantar Gebang kami lewat belakang yaitu jalur Jl.Ciangsana belakang Kota Wisata, tembus nanti Jl.Cibubur, dari situ kemudian lewat Cikeas, terasa lama sekali perjalanan karena jalur yang dilalui itu kecil jalannya, tidak lebar seperti jalur Cilengsi, nah dari Cikeas lurus terus ternyata tembus langsung di Cibinong. Dari Cibinong kami mengambil ke Citereup – Sentul – Babakan Madang – Sentul City, sampai di Sentul City si Enceng & Parades ngilang jalannya, ya sudah lalu kita menelpon untuk ketemu di lokasi aja.

Dari Sentul City lalu ke Bukit Pelangi tembus nanti di Gadog, sudah sampai di jalur Puncak Bogor kami tinggal lurus saja kea rah puncak pas nanti ada plang ke kiri ke arah Curug 7 Cilember. Arah masuk ke curug ini kecil jalannya, ya hanya muat 2 mobil itu juga pasti ngepas banget.



Di tengah perjalanan ternyata ada sebuah bis yang terguling di jalan, mau tidak mau kami harus mengambil jalan lebih jauh lagi ke curugnya. Sambil bertanya tanya kepada orang kami menelusuri jalan, akhirnya sampai juga lah kami di depan pintu masuk Curug 7 Cilember.



Waktu sudah menunjukkan jam 3 sore, lalu saya menelpon Enceng, dia masih di jalan ya sudah kita tunggu di dalam saja sambil istirahat santai sejenak. Tidak lama kemudian si Enceng & Parades tiba, sue ternyata dia ngilang di jalan enak enakan ngopi sama makan jagung di Bukit Pelangi.



Setelah berkumpul semua, kami pun berjalan menuju Curug Cilember yang ke 7, jaraknya cukup dekat dari pintu masuk. Airnya deras sekali karena sedang masuk musim hujan saat itu, Curug Cilember ke 7 ini kembar karena ada 2 curug yang berdampingan.



Lanjut kami berjalan menuju ke curug berikutnya, perjalanan lumayan soalnya treknya nanjak terus, sekitar 15 menit kami sampai di Curug Cilember ke 5, kami sepanjang perjalanan tidak melihat Curug Cilember ke 6 sepertinya tertutup lebatnya hutan. Sesampainya di Curug Cilember ke 5 turun hujan yang lumayan deras jadi foto pun terlihat blur.




Hujan semakin deras saja, kami lalu melanjutkan ke Curug Cilember berikutnya, karena kondisi hujan, Novi, Nur, Dzaka & Rudi tidak ikut naik, hanya menunggu di warung di Curug Cilember ke 5 karena untuk ke atas lagi sudah tidak ada warung lagi. Saya, Enceng, Parades & Dahlan berangkat menuju ke curug berikutnya, cukup sulit treknya karena kondisi hujan, licin karena masih tanah merah & menanjak terus, hanya sebatang akar dan ranting yang kami gunakan untuk naik ke atas. Belum banyak petunjuk untuk menuju ke curug berikutnya ke atas, hanya mengikuti jalur yang sudah di buat saja. Setelah beberapa lama sampai lah kami berempat di Curug Cilember ke 3, sepertinya Curug Cilember ke 4 terlewat tadi jalannya. Curug Cilember ke 3 cukup unik karena ada sebatang pohon yang jatuh di tengah curugnya sehingga menambah keindahannya.


 Kami ingin melanjutkan kembali ke curug berikutnya yaitu Curug Cilember k 2 & 1 tetapi kondisi sudah jam set.5, takut gelap nanti turunnya, akhirnya kami memutuskan untuk turun dan kembali ke warung yang di Curug Cilember ke 5. Sesampainya di warung ternyata badan kami yang habis daru Curug Cilember ke 3 tadi banyak sekali lintah yang menempel, ya mungkin karena kondisi sedang hujan jadi lintah lintah itu pada berjatuhan dari atas pohon atau kami tidak sengaja menginjaknya. Lalu kami bersih bersih di Curug Cilember ke 5 untuk menghilangkan lintah lintahnya. Setelah bersih baru lah kami mengganti pakaian & sejenak bersantai makan minum di warung.




Pukul 17.30 kami turun dari Curug Cilember ke 5, kondisi sudah gelap, jalan pun harus di terangi dengan senter HP. Hujan masih turun dengan derasnya, kami semua pulang dari Curug Cilember dengan hujan hujannan, sesampainya di Gadog hujan sudah berhenti, tapi kondisi sudah malam, kami semua pun sampai lagi di Bekasi sekitar pukul 22.00, badan sudah sangat lelah dan kami semua kembali ke rumah masing masing.

Perjalanan Kedua

Pada perjalanan kedua saya ke curug ini bersama teman teman kampus semester bawah, seperti biasa mereka mengajak saya untuk berlibur ke curug. Rombongan saat itu terdiri dari saya, Irfan, Sayid, Ardi, Rido & Partner, Rina, Muzda, dan Ita. Pada hari Minggu 2 November 2014 kami semua berangkat dari Unisma Bekasi sekitar pukul 09.00, awalnya tujuan kami ingin ke Curug Ciismun yang berada di Kebun Raya Cibodas, tetapi menurut Ardi kondisi air curug disana sedang kecil, jadi kami memutuskan ke Curug 7 Cilember saja yang lebih dekat daripada Curug Ciismun.

Banyak polisi yang sedang berjaga di jalan, alhasil teman kami Rido kena tilang di pertigaan Wanaherang, biasa tidak ada SIM lalu polisi mau damai dah. Disekitar puncak juga banyak sekali polisi yang berjaga, karena kondisi lalu lintas yang padat menuju puncak. Sampailah kami di Curug 7 Cilember pada pukul 12.00, ramai juga orang yang berkunjung disini.




Curug Cilember ke 7 juga air yang mengalir dari atasnya juga sedikit, ini karena sedang musim kemarau juga.


Lalu lanjutlah kami menuju ke atas ke Curug Cilember ke 5, trek tanjakan membuat sebagian dari kami kecapean, sering kali istriahat di tengah jalan, banyak juga monyet monyet liar bergelantungan di dahan pohon. Akhirnya sampai juga di Curug Cilember ke 5, kami istirahat sejenak dengan menyewa tiker lalu makan & minum terlebih dahulu karena cukup lelah. Setelah cukup istirahat, sebagian dari kami naik lagi ke atas seperti saya, Irfan, Sayid, Ardi, Rido, Rina & Muzda nah sebagian lagi menunggu tikar di bawah Ita & Cewenya Rido.

Nah disini lah saya ketemu dengan Curug Cilember ke 4, yang pada perjalanan saya sebelumnya tidak mampir kesini. Curug Cilember ke 4 sama seperti Curug Cilember ke 7 yaitu curugnya kembar, hanya Curug Cilember ke 4 pendek curugnya.



Lanjut lah kami naik terus ke atas, pas ada petunjuk ke Curug Cilember ke 3 karena saya sudah lihat curugnya lalu kami naik lagi ke atas ke Curug Cilember ke 2, nah inilah Curug Cilember ke 2, tidak banyak orang yang dapat sampai kesini karena jalurnya yang sulit naik terus sambil merangkak dan licin tanah merah jalan setapaknya.






Setelah puas mandi & main air di Curug Cilember ke 2, kami semua turun ke bawah lagi ke Curug Cilember ke 5. Seperti biasa ada lintah yang menempel di sebagian tubuh kami, lalu kam bersihkan di aliran air curugnya. Ganti pakaian lalu makan terus kami semua akhiri perjalanan hari ini dan kembali pulang ke Bekasi.

Sampai ketemu lagi diperjalanan saya ke curug curug selanjutnya.

Note : Sertakan sumbernya bila ingin mengambil gambar atau cerita dari blog ini, terima kasih.