Salam Adventure, perjalanan saya kali ini akan mendatangi sebuah curug yang berada di Cidahu Sukabumi tepatnya di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (Cangkuang), yaitu Curug Dua Undak. Sabtu 27 Agustus 2022 saya janjian dengan teman sekantor saya yaitu Madi di depan Botani Square Bogor. Darisini kami berangkat bocengan berdua sekitar pukul 09.00, sedangkan motornya Madi dititipkan di Botani Square.
Jalur yang akan kami lewati meliputi Botani Square – Jl Raya Tajur – Caringin – Cigombong – Cicurug – Jl Raya Cidahu - Taman Nasional Gunung Halimun Salak (Cangkuang). Dari Jl Raya Cibadak setelah Pasar Cicurug kami belok ke kanan ke arah Cidahu, akan ada plang petunjuk jalannya nanti yang mengarahkan ke Cidahu, lebih gampangnya ikuti saja angkot yang berwarna putih.
Dari Jl Raya Cidahu ini kami hanya mengikuti jalan saja sampai ujung, dengan berpatokan angkot berwarna putih, karena angkot ini sampai atas ke terminal Cidahu, jalan pun cukup lebar muat sampai sekitar 3 mobil.
Setelah terminal cidahu, jalanan menjadi menyempit hanya muat 1 mobil, jadi jika ada mobil dari arah yang berlawanan, mau tidak mau ada yang mengalah, banyak mobil mobil pribadi plat B juga yang naik ke atas. Jalanan pun terus menanjak sampai di ujung akhirnya kami sampai di gerbang masuk TNGHS sekitar pukul 10.15. Di gerbang masuk kami berdua membayar sekitar 25rb untuk HTMnya (2 orang & 1 motor).
Sesampainya di TNGHS kami beristirahat sejenak melepas lelah dengan membeli makanan yang ada disini, ada bakso, batagor, mie rebus, nasi goreng dll.
Darisini untuk menuju Curug Dua Undak, kami berjalan kaki turun ke bawah, melewati jembatan gantung, lalu naik lagi ke atas.
Saya beristirahat sejenak di tengah perjalanan karena kram, masih belum terbiasa naik turun bukit lagi. Jalanan di sepanjang hutan ini pun sudah bagus dengan di beton setapak.
Sampai akhirnya setelah trekking sekitar 15 menit kami sampai di sebuah warung & mushola, darisini untuk ke Curug Dua Undak ada persis di bawah warung/lahan camping, sehingga kami hanya turun ke bawahnya.
Di bawah curugnya belum ada seorangpun selain kami berdua, jadi kami foto foto sejenak barulah nanti mandi di bawah air terjunnya.
Barulah setelah hari mulai siang sekitar pukul 12.00 mulai berdatangan pengunjung ke Curug Dua Undak ini.
Karena kondisi sudah mendung, pukul 13.00 kami memutuskan untuk kembali ke parkiran, di tengah perjalanan pun sudah mulai hujan lebat, untungnya pepohonan disini rimbun sehingga pakaian kami tidak terlalu basah.
Di parkiran kami istirahat sejenak di sebuah warung dengan memesan nasi goreng dan mie rebus, disini kami bertemu dengan teman sesama hobby ke curug yaitu Dedi, kami saling berbagi pengalaman disini, hingga akhirnya memutuskan akan explore curug bersama nantinya.
Pukul 15.00 kami memutuskan untuk pulang, agar sampai rumah tidak terlalu malam karena ada acara juga di rumah saya.
Sampai juga diperjalanan saya ke curug selanjutnya, terima kasih telah membaca pengalaman saya.